Top Menu

Bakteri Yang Merugikan [Makalah Biologi]

A. Bakteri Salmonella


UntitledSalmonella adalah suatu genus bakteri enterobakteria gram-negatif berbentuk tongkat/batang yang menyebabkan tifus, paratifus, dan penyakit foodborne. Spesies-spesies Salmonella dapat bergerak bebas dan menghasilkan hidrogensulfida. Salmonella dinamai dari Daniel Edward Salmon, ahli patologi Amerika, walaupun sebenarnya, rekannya Theobald Smith (yang terkenal akan hasilnya pada anafilaksis) yang pertama kali menemukan bakterium tahun 1885 pada tubuh babi.

1. Ciri-ciri Bakteri Salmonella

Untitleda. Berbentuk batang dengan ukuran tergantung jenis bakteri (pada umumnya memiliki panjang ± 2-3 µm, dan bergaris tengah antara ±0,3 – 0,6 µm ).

b. Bersifat Gram negatif.

c. Berkembang biak dengan cara membelah diri.

d. Tidak berspora dan bersifat aerob.

e. Motil (pergerakan) dengan mengunakan flagel. Mempunyai flagel perithrik (diseluruh permukaan sel), kecuali pada jenis Salmonella gallinarum dan Salmonella pullorum.

f. Salmonella mudah tumbuh pada medium sederhana, tetapi hampir tidak pernah memfermentasikan laktosa atau sukrosa.

g. Salmonella membentuk asam dan kadang-kadang gas dari glukosa dan manosa.

h. Salmonella resisten terhadap bahan kimia tertentu (misal, hijau brilian, natrium tetrationat, natrium deoksikolat) yang menghambat bakteri enterik lain, oleh karena itu senyawa – senyawa tersebut berguna untuk inklusi isolate salmonella dari feses pada medium.

i. Struktur sel bakteri Salmonella terdiri dari inti (nukleus), sitoplasma, dan dinding sel. Karena dinding sel bakteri ini bersifat Gram negatif, maka memiliki struktur kimia yang berbeda dengan bakteri Gram positif.
Menurut Jawetz et al mengemukakan bahwa dinding sel bakteri gram negatif mengandung 3 polimer senyawa mukokompleks yang terletak diluar lapisan peptidoglikan (murein). Ketiga polimer ini terdiri dari :
  • Lipoprotein adalah senyawa protein yang mempunyai fungsi menghubungkan antara selaput luar dengan lapisan peptidoglikan.
  • Selaput luar adalah selaput ganda yang mengandung senyawa fosfolipid dan sebagian besar dari senyawa fosfolipid ini terikat oleh molekul-molekul lipopolisakarida pada lapisan atasnya
2. Sifat Bakteri

UntitledBentuk batang, gram negatif, bergerak dengan flagel peritrich, mudah tumbuh pada perbenihan biasa dan tumbuh baik pada perbenihan yang mengandung empedu, sebagian besar salmonella bersifat patogen pada binatang dan merupakan sumber infeksi bagi manusia. Binatang itu antara lain tikus, ternak, anjing, kucing, di alam bebas salmonella dapat tahan hidup lama dalam air, tanah atau padabahan makanan.


3. Patogenitas

Salmonella adalah penyebab utama dari penyakit yang disebarkan melalui makanan (foodbome diseases). Pada umumnya, serotipe Salmonella menyebabkan penyakit pada organ pencernaan. Penyakit yang disebabkan oleh Salmonella disebut salmonellosis. Ciri-ciri orang yang mengalami salmonellosis adalah diare, keram perut, dan demam dalam waktu 8-72 jam setelah memakan makanan yang terkontraminasi oleh Salmonella. Gejala lainnya adalah demam, sakit kepala mual dan muntah-muntah.

Tiga serotipe utama dari jenis S. enterica adalah S. typhi, S. typhimurium, dan S. enteritidis. S. typhi menyebabkan penyakit demam tifus (Typhoid fever) atau yang lebih dikenal masyarakat umum ialah penyakit tipes, karena invasi bakteri ke dalam pembuluh darah dan gastroenteritis, yang disebabkan oleh keracunan makanan/intoksikasi. Gejala demam tifus meliputi demam, mual-mual, muntah dan kematian. S. typhi memiliki keunikan hanya menyerang manusia, dan tidak ada inang lain. Infeksi Salmonella dapat berakibat fatal kepada bayi, balita, ibu hamil, dan kandungannya serta orang lanjut usia. Hal ini disebabkan karena kekebalan tubuh mereka yang menurun. Kontraminasi Salmonella dapat dicegah dengan mencuci tangan dan mejaga kebersihan makanan yang dikonsumsi.

B. Erwinia Amylovora

Erwinia adalah sebuah genus bakteri gram negatif dari famili Enterobacteriaceae. Ukuran selnya (0.5 – 1.0) x (1 – 3) mikron, motil. Penyakit yang disebabkan oleh Erwinia amylovora ini disebut fire blight. Penyakit ini mirip dengan karat kopi. Bakteri ini termasuk kategori A1 golongan I. Erwinia amylovora merupakan bakteri gram negatif, berbentuk batang, berukuran 0,3 x 1-3 µm, muncul secara tunggal atau berpasangan dan terkadang dalam bentuk rantai yang pendek. Bakteri ini dapat bergerak menggunakan 2-7 flagel peritrik.

1. Gejala

Bakteri dapat menyebabkan berbagai macam gejala penyakit antara lain bercak dan bercak (blight) pada daun, ranting, cabang dan sebagainya, busuk lunak pada buah, akar dan bagian-bagian tempat penyimpanan zat makanan, layu, kudis, kanker, puru dan sebagainya.


Untitled2. Penyebaran

Tidak seperti patogen tanaman lainnya, Erwinia amylovora bersifat epiphytic, sehingga dapat memperbanyak diri pada permukaan tanaman yang sehat, misalnya pada bagian stigma bunga. Serangga penyerbuk dan serangga pendatang bunga lainnya dapat menyebarkan bakteri dari bunga yang sakit atau terinfeksi ke bunga yang sehat.  Keberadaan bakteri pada stigma bunga sehat dipengaruhi oleh suhu harian lingkungannya. Suhu antara 18 dan 30°C yang disertai hujan dapat mendukung terjadinya infeksi pada bunga. Bakteri ini dapat disebarkan oleh angin yang disertai hujan lebat.

Posting Komentar

Copyright © Website Ilmiah.